Sukoharjo - Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) yang
diusung PDIP, Wardoyo Wijaya-Purwadi (Wardi), direncanakan mendaftar ke
KPU, Selasa (28/7/2015). Mereka akan dikawal 400-an kader dan simpatisan
partai banteng moncong putih tersebut. Mereka akan berangkat dari rumah pribadi Wardoyo di kawasan Solo Baru
sekitar pukul 10.00 WIB. Pengurus DPC PDIP Sukoharjo telah melakukan
rapat koordinasi persiapan pendaftaran, Senin (27/7/2015).
“Tidak ada kegiatan unik, hanya dikawal para kader dan simpatisan PDIP menggunakan sepeda motor menuju Kantor KPU Sukoharjo,” kata Ketua Tim Pemenangan Wardi, Nurjayanto, kepada Solopos.com, Senin.
Ketua DPRD Sukoharjo ini mengungkapkan telah mempersiapkan persyaratan berkas administrasi pendaftaran cabup-cawabup sesuai mekanisme yang ditetapkan KPU. Tim pemenangan pasangan Wardi telah berulang kali berkonsultasi ke KPU ihwal persyaratan pendaftaran cabup-cawabup.
Nurjayanto optimistis Wardi akan memenangi pesta demokrasi terbesar di Kabupaten Jamu pada 9 Desember mendatang. “Target suara Wardi sekitar 80 persen. Kami juga sudah menyiapkan strategi pemenangan untuk menggenjot perolehan suara,” terang Nurjayanto.
Ketua KPU Sukoharjo, Kuswanto, mengungkapkan hingga hari kedua pendaftaran belum ada pasangan calon yang mendaftar. Dia mengaku telah menerima laporan Wardi bakal mendaftar pada hari terakhir pendaftaran.
“Tidak ada kegiatan unik, hanya dikawal para kader dan simpatisan PDIP menggunakan sepeda motor menuju Kantor KPU Sukoharjo,” kata Ketua Tim Pemenangan Wardi, Nurjayanto, kepada Solopos.com, Senin.
Ketua DPRD Sukoharjo ini mengungkapkan telah mempersiapkan persyaratan berkas administrasi pendaftaran cabup-cawabup sesuai mekanisme yang ditetapkan KPU. Tim pemenangan pasangan Wardi telah berulang kali berkonsultasi ke KPU ihwal persyaratan pendaftaran cabup-cawabup.
Nurjayanto optimistis Wardi akan memenangi pesta demokrasi terbesar di Kabupaten Jamu pada 9 Desember mendatang. “Target suara Wardi sekitar 80 persen. Kami juga sudah menyiapkan strategi pemenangan untuk menggenjot perolehan suara,” terang Nurjayanto.
Ketua KPU Sukoharjo, Kuswanto, mengungkapkan hingga hari kedua pendaftaran belum ada pasangan calon yang mendaftar. Dia mengaku telah menerima laporan Wardi bakal mendaftar pada hari terakhir pendaftaran.